Pendampingan Pemanfaatan Limbah Organik untuk Mendukung Pertanian Berkelanjutan yang Ramah Lingkungan

Sisca Fajriani, MP (Scopus ID : 57200210066; Sinta ID : 5993928)

Abstract


Sampah menjadi persoalan yang cukup rumit di kalangan masyarakat. Ketidakdisiplinan masyarakat mengenai kebersihan dapat menciptakan suasana yang tidak menyenangkan akibat timbunan sampah. Mengutip pernyataan dari Bank Dunia dalam laporan yang berjudul “What A Waste: A Global Review of Solid Waste Management”, mengungkapkan bahwa jumlah sampah padat di kota-kota dunia akan terus naik sebesar 70% hingga tahun 2025, dari 1,3 miliar ton per tahun menjadi 2,2 miliar ton per tahun. Data Bank Dunia juga menyebutkan, dari total sampah yang dihasilkan secara nasional, hanya 80% yang berhasil dikumpulkan dan sisanya (20%) terbuang mencemari lingkungan. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah organik dan mensosialisasikan pemanfaatan limbah organik tersebut untuk budidaya tanaman. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah masyarakat dapat mengolah limbah organik rumah tangga berupa rendaman kulit umbi bawang merah dan air leri menjadi pupuk organik cair yang bisa membantu mengoptimalkan pertumbuhan tanaman Talas Jawa. Tanaman Talas Jawa yang diberikan perlakuan kombinasi rendaman kulit umbi bawang merah dan air leri memiliki daun dengan warna hijau tua dan dua cabang tanaman. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa rendaman kulit umbi bawang merah dan air leri dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman.

Keywords


Limbah Organik; Pupuk Organik Cair; Sosialisasi.

Full Text:

PDF

References


Brata, K., & Nelistya, A. (2008). Lubang Resapan Biopori (LRB). Jakarta: Penebar Swadaya. Hlm. 6.

Chandra, Y. N., Hartati, C. D., Wijayanti, G., & Gunawan, H. G. (2020). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Bahan Pembersih Rumah Tangga. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta.

Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. (2009). Handbook of Qualitative Research. USA: Sage. Hlm. 43.

Herawati, J., Indarwati, & Helmi, R. (2022). Efektivitas Rendaman Bawang Merah (Allium cepa) dan Nutrisi Terhadap Hasil Hidroponik Pakcoy (Brassica rapa). Journal of Applied Plant Technology (JAPT), 1(1), 48–60.

Lalla, M. (2017). Pertumbuhan Tanaman Adenium (Adenium obesum) pada Berbagai Komposisi Media Tanam dan Penyiraman Air Cucian Beras (Air Leri). Jurnal Agropolitan, 4(1), 49–57.

Rahma, R. (2021). Pengertian Limbah Organik, Jenis, Ciri, dan Cara Mengolahnya. https://www.gramedia.com/literasi/limbah-organik/ (Diakses pada tanggal 5 Oktober 2022).

Oswaldo, I. G. (2022). Jumlah Penduduk Indonesia Capai 273 Juta, Terbanyak Ada di Mana? https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5981874/jumlah-penduduk-indonesia-capai-273-juta-terbanyak-ada-di-mana (Diakses pada tanggal 5 Oktober 2022).

Putri, Y. D. A., & Kurniasih, S. (2022). Efektivitas Kulit Bawang Merah (Allium ascalonicum) terhadap Pertumbuhan Pakcoy (Brassica rapa). Ekologia, 21(2), 44–53.

Rahayu, E., & Berlian, N. (2004). Bawang Merah. Jakarta: Penebar Swadaya. Hlm. 20.

Rakhmawati, D. (2020). Pemanfaatan Kulit Bawang Merah untuk Tanaman. http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/94229/Pemanfaatan-kulit-bawang-merah-untuk-tanaman/ (Diakses pada tanggal 6 Oktober 2022).

Rinzani, F., Siswoyo, S., & Azhar, A. (2020). Pemanfaatan Limbah Kulit Bawang Merah sebagai Pupuk Organik Cair pada Budidaya Tanaman Bayam di Kelurahan Benteng Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3), 197–206.

Saragih, B., Utoro, P. A. R., Prasetyo, R. A., & Aini, Q. (2021). Pertanian dan Masa Depan. Yogyakarta: CV Budi Utama. Hlm. 87.

Supriyani, Astuti, A. P. A., & Maharani, E. T. W. (2020). Pengaruh Variasi Gula terhadap Produksi Ekoenzim Menggunakan Limbah Buah dan Sayur. Seminar Nasional Edusainstek. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Muhammadiyah Semarang.

Wardiah, L., & Rahmatan. (2014). Potensi Limbah Air Cucian Beras sebagai Pupuk Organik Cair pada Pertumbuhan Pakchoy (Brassica rapa L.). Jurnal Biologi Edukasi, 6(1), 34–38.




DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jtridharma.2023.003.01.31

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 TRI DHARMA MANDIRI: Diseminasi dan Hilirisasi Riset kepada Masyarakat (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat)